terkini

Menyalurkan Ide Kreatif Pembangunan di Era Digital Melalui PIMAGRI 2019

Pengambilan nomor urut peserta ~ Foto oleh Alipi


ALIPI – Dalam upaya meningkatkan gerakan literasi, Himpunan Mahasiswa Agribisnis (Himagri) mengadakan lomba karya tulis ilmiah bertajuk PIMAGRI (Pekan Ilmiah Himagri). Acara yang digelar di ruang 202, lantai 2 gedung rektorat Universitas Trunojoyo Madura (UTM), Bangkalan ini, diharapkan menjadi ajang untuk merealisasikan gagasan mahasiswa menjadi sebuah karya tulis.


Proses panjang harus dilewati para peserta untuk menuju acara puncak diantaranya, pengumpulan abstrak, seleksi administratif, serta seleksi naskah.Untuk menyeleksi karya peserta, panitia PIMAGRI menghadirkan juri dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Budaya (FISIB) serta Fakultas Pertanian  UTM.



Dengan tema “Tantangan Pembangunan Berkelanjutan di Era Digital: Strategi dalam Ketidakpastian Inovasi dan Perubahan Struktur," puncak acara dibuka oleh  Muhammad  Faisol Hidayat, Gubernur Fakultas Pertanian, Sabtu (5/10) pagi. 



Robiul Hoviana, ketua pelaksana kegiatan menjelaskan, makna tema kegiatan ini berkaitan dengan bagaimana menuangkan ide kreatif untuk menyelesaikan suatu masalah di era digital seperti sekarang.  “Kami mewadahi mahasiswa sebagai penyalur aspirasinya dalam dengan sub tema yang sudah tertera menjadi karya tulis ilmiah di era digital ini” ujarnya.

Selain tema tersebut, lomba karya tulis ini juga memiliki beberapa sub tema,  diantaranya; pembangunan ekonomi nasional, ketahanan pangan, pendidikan berkualitas, industri dan infrastruktur, serta pengembangan potensi daerah.  Robiul Hoviana memaparkan, pengambilan kelima sub tema tersebut karena saling berkaitan dan terdapat banyak permasalahan mendasar yang sering terjadi di Indonesia.

PIMAGRI diikuti oleh kurang lebih 60 peserta dari berbagai Universitas di Jawa Timur, kemudian dirampingkan menjadi 10 besar yang masuk babak final. Namun hanya terdapat 8 tim yang mengikuti seleksi babak final, dikarenakan ada tim yang menggugurkan diri dengan alasan tidak dapat hadir mengikuti presentasi serta terdapat 1 tim yang didiskualifikasi karena diduga melakukan kecurangan dengan mengirimkan full paper yang sudah pernah dilombakan sebelumnya.


Daftar juara PIMAGRI ~ Foto oleh Himagri

Juri menetapkan 3 tim terbaik menjadi juara, yaitu; tim Rafi Narariya Ramadhan dari Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya, sebagai juara satu. Juara dua diperoleh tim Alwy Muhammad Ravi dari Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya,  dan juara 3 diraih oleh tim  Akmal Fahmi perwakilan Universitas Malang. (dew/mil/ana)

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.