This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Kamis, 30 Juni 2022

Swastamita


“ Rahasia indah dibisikkan kejiwaku oleh laut yang tenang, seakan memanggilku menikmati swastamita dan deburan ombak yang membuatku candu untuk selalu datang ke tepi pantai ”

Oleh : Sarah Amelina 

Senin, 27 Juni 2022

Kemeriahan Perlombaan UTM VOCAL COMPETITION

(Foto : Dokumentasi Internal Alipi)


Alipi NEWS-Minggu (26/6/2022) UKM Viper Collaboration menggelar acara UTM VOCAL COMPETITION yang berlangsung dengan meriah. Adapun tema yang diusung kali ini adalah “Show Your Voice Like a Dynamite Explosion” yang artinya tunjukan suaramu bagaikan ledakan dinamik. 

David sebagai ketua pelaksana acara UTM VOCAL COMPETITION menjelaskan alasan mengapa mengusung tema tersebut “Berbicara tentang satu event ledakan, sesuatu yang menggelegar dan mencuri perhatian, tema ini sengaja dibuat supaya mencuri perhatian dan untuk teman-teman mengikuti event ini. Tema ini juga memiliki beberapa kata menarik seperti kata show sama dynamite explosion, jadi artinya menunjukkan bagaikan ledakan. Tema ini mengajak orang-orang untuk berani menunjukkan suara mereka seperti ledakan,” jelas David. Ketua pelaksana tersebut menjelaskan tujuan mengadakan lomba ini, salah satunya untuk menunjukkan keahlian, serta untuk menunjukkan kemampuan dan mengasah bakat mereka dalam seni vokal. Selain itu juga untuk mencari Trunojoyo Muda berbakat karena kegiatan ini dapat diikuti oleh semua fakultas. Daya tarik yang dilaksanakan sama seperti lomba vokal pada umumnya, ketertarikan untuk mengikuti event ini pastinya untuk menunjukkan seberapa mereka mampu dan perkembangan mereka dalam kegiatan bernyanyi. 

David menjelaskan daya tarik tersebut tentunya punya privilege bagi pemenang untuk mengikuti konser welcome to maba serta dalam kegiatan ini terdapat guess star yang berasal dari luar kampus maupun dalam kampus serta mendapat seperti hadiah dari lomba ini. Perlombaan ini memiliki syarat peserta yang ikut dalam perlombaan ini adalah mahasiswa Universitas Trunojoyo Madura yang sedang aktif kuliah dari segala fakultas tanpa terkecuali. Untuk menarik peserta, David berusaha mengerahkan segala daya upayanya untuk memeriahkan acara ini agar banyak orang mengikuti lomba tersebut yaitu seperti pemilihan pamflet, ajak mengajak dan juga didukung oleh media partner yang cukup membantu dalam memposting pamflet sehingga banyak dari teman-teman sangat happening dengan adanya event ini. 

Adapun acara tersebut tak luput dari suatu hambatan, salah satu hambatannya mengenai gedung. Universitas Trunojoyo Madura belum terdapat gedung yang dapat memfasilitasi kegiatan secara sempurna. Gedung yang dipakai saat grand final belum cukup untuk kegiatan olah vokal. Ketua pelaksana tersebut mengharapkan event selanjutnya bisa lebih bagus dan meriah. “Saya harap di event selanjutnya bisa lebih lagi bagus dan meriah. Saya acungin jempol untuk event ini, kebetulan saya juga salah satu orang yang bergelut di dunia seni vokal, saya mengikuti berbagai lomba vokal di UTM dan saya mengakui kegiatan olah vokal dari Viper C ini masih yang terbaik, untuk teman-teman yang mungkin akan mengadakan event olah vokal selanjutnya mungkin bisa lebih lagi memaksimalkan dari segi apapun itu untuk kegiatan olah vokal,” ungkap David.

Neva Margareta Sinaga atau sering disapa dengan Neva berhasil tampil sebagai juara UTM VOCAL COMPETITION setelah melewati beberapa seleksi yang cukup ketat dan panjang. Ia mengaku tidak mempunyai persiapan apapun untuk mengikuti acara ini. Mahasiswi Prodi Manejemen Sumberdaya Perairan (MSP) itu pun mengatakan bahwa hanya iseng dan terus menjalani saja tahap demi tahapnya. “Awalnya sih ditawarin doang kak, gada persiapan untuk bisa sampai sini kak, cuma jalani aja apa yang ada step by step-nya kak,” tutur Neva. 
Meskipun persiapan yang kurang dari Neva, salah satu peserta sekaligus pemenang UTM VOCAL COMPETITION itu berhasil tampil dan menyabet gelar juara. “Sebenarnya sih awalnya iseng coba, terus kasih apa yang aku punya dan sisanya ya Tuhan yang urus,“ tambah Neva.

Neva pun mengungkapkan perasaannya bahwa ia tidak pernah menyangka bahwa akan menjadi pemenang dalam kompetisi ini. “Pastinya seneng sih kak dan ga menyangka, ya intinya semua karna Tuhan sih kak dan semua temen-temen yang sudah support,” ujar Neva. Banyak harapan dari Neva sendiri setelah mengikuti lomba UTM VOCAL COMPETITION ini. “Kedepannya semoga apa yang didapat bisa menjadi pelajaran dan bisa berguna buat aku kedepannya,” harap Neva saat diwawancarai oleh LPM Alipi.


Reporter : Jati dan Alifia
Editor : Ariyani

Senin, 20 Juni 2022

Siap Grak! Membuat Bangga Himagri Lolos Program Penguatan Kapasitas Organisasi (PPK Ormawa)

(Foto : Dokumentasi Eksternal )

Program Penguatan Kapasitas Organisasi Mahasiswa atau PPK Ormawa merupakan salah satu program Belmawa setiap tahunnya. Pada tahun ini salah satu ormawa Universitas Trunojoyo Madura berhasil lolos pendanaan yaitu Himagri Fakultas Pertanian. 

PPK Ormawa ini merupakan program Belmawa yang dilaksanakan dalam bentuk pengabdian masyarakat. “Program ini dilaksanakan sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan organisasi mahasiswa untuk meningkatkan kualitas dari mahasiswa itu sendiri dan juga untuk meningkatkan rasa kepedulian kerjasama tim yang nantinya dapat menemukan rasa cinta tanah air,” jelas Anisa ketua tim PPK Ormawa Himagri.

Proposal PPK Ormawa yang diajukan Himagri berjudul “Pengaplikasian Fertigasi Melon Terpadu Sebagai Upaya Peningkatan Produktivitas Melon Di Desa Keleyan Bangkalan.” Program ini akan fokus pada cara budidaya komoditas melon yang baik serta pemeliharaannya sehingga dapat meningkatkan produktivitas melon di Desa Keleyan. Selain itu, tim dari Himagri juga akan membangunkan Green House sederhana untuk mengurangi serangan hama dan penyakit pada komoditas melon. “Karena permasalahan yang dialami oleh para petani yang membudidayakan melon terkait kondisi eksternal utamanya cuaca dan juga hama itu sendiri,” ungkap Anisa.


(Foto : dokumentasi Himagri UTM)


Fakultas Pertanian mendukung hal tersebut setelah adanya pengumuman kelolosan Himagri ke presentasi proposal dengan memfasilitasi segala yang dibutuhkan untuk presentasi, salah satunya yaitu pendampingan dari dosen pembimbing. Selain itu pihak fakultas juga menyediakan tempat untuk mendukung presentasi agar tidak terkendala, dikarenakan presentasi dilaksanakan secara daring.

Penyusunan proposal PPK Ormawa ini juga tidak luput dari keluh kesah tim penyusun seperti waktu yang diberikan untuk menyusun proposal yang terbilang singkat untuk kegiatan yang cukup besar. Sejalan dengan apa yang disampaikan Agus selaku Wakil Dekan 3 Bidang Kemahasiswaan Fakultas Pertanian, beliau menyampaikan bahwa pelaksanaan PPK dari Fakultas Pertanian yang singkat dikarenakan pemberitahuan dari universitas yang mepet. Tidak hanya itu, Agus juga menyayangkan perihal kurangnya waktu persiapan dari Fakultas Pertanian dikarenakan kurangnya dukungan dari universitas. Selain itu operator yang kurang mumpuni dalam artian kurang mengerti bentuk dari PPK Ormawa tersebut. Tidak hanya itu Agus juga merasa bahwa PPK Ormawa ini kurang optimal khususnya di Fakultas Pertanian terutama di Universitas Trunojoyo Madura, karena dari 7 fakultas yang ada di UTM hanya Fakultas Pertanian yang antusias dalam mengikuti PPK Ormawa ini. Sedikitnya ada 7 dari 13 Ormawa Fakultas Pertanian mengajukan proposal PPK Ormawa, namun hanya proposal dari Himagri yang lolos presentasi maupun pendanaan. “Bukan berarti tidak bagus (Proposal PPK Ormawa lain), namun masih ada kesempatan untuk ormawa lain di kegiatan-kegiatan serupa,” tambah Agus.

Dalam kesempatan ini tak lupa Anisa untuk membagikan tipsnya untuk Ormawa lain mengenai kelolosan PPK Ormawa ini. “PPK ini merupakan program yang sangat bagus untuk meningkatkan kualitas dari Ormawa itu sendiri jadi teman-teman harus tetap optimis dan tetap semangat untuk mengikuti program-program yang dapat mengharumkan nama Ormawa,” tutur Anisa.

Anisa juga berharap untuk ormawa lain dapat mengikuti PPK Ormawa atau kegiatan-kegiatan serupa karena tidak ada ruginya untuk mengikuti program yang dapat mengharumkan nama Ormawa Pertanian. Selain itu, dia juga berharap setelah Himagri lolos PPK Ormawa untuk pertama kali dan satu-satunya di Universitas Trunojoyo Madura ini dapat menjadi pembuka jalan buat teman-teman Ormawa lainnya untuk tetap semangat dan optimis dalam melakukan kegiatan-kegiatan serupa. Sama halnya yang dikatakan Anisa, Wakil Dekan 3 juga berharap dengan prestasi ini dapat tercapainya IKU dan IKP sehingga Fakultas Pertanian dapat menjadi trend setter untuk pengembangan Ormawa di UTM. Selain itu beliau juga berharap mahasiswa Fakultas Pertanian agar sebisa mungkin mendapatkan prestasi di tingkat internasional. “Satu yang harus diusahakan adalah kita harus mengurangi rasa minder,” tutup Agus.


Reporter : Alwi dan Sarah
Editor : Bayu



Bangga! Mahasiswa Faperta Lolos Sebagai Mahasiswa Berprestasi di Universitas Trunojoyo Madura


Seleksi Mahasiswa Berprestasi

( Foto : Dokumentasi BEM Faperta UTM )


Pemilihan Mahasiswa Berprestasi atau Pilmapres merupakan kegiatan tahunan yang dilaksanakan di Universitas Trunojoyo Madura. Kegiatan ini sebagai ajang mahasiswa untuk berkesempatan menorehkan ilmu serta pengetahuannya berlomba dan bersaing dengan mahasiswa se-Universitas Trunojoyo Madura. 


Mahasiswa Berprestasi (Mawapres) sendiri merupakan program kerja bidang kemahasiswaan. Pada tahap pertama mahasiswa akan mengikuti seleksi di tingkat fakultas kemudian dilanjutkan ke tingkat Universitas. Nah, di Fakultas Pertanian sendiri pastinya juga tidak kalah dengan fakultas lain. Menurut Wakil Dekan Fakultas Pertanian, untuk Fakultas Pertanian sendiri telah mempersiapkan Mawapres jauh-jauh hari sebelum surat pengumuman dari BELMAWA turun. Dua minggu sebelum surat tersebut turun Fakultas Pertanian telah melaksanakan sosialisasi Mawapres yang dibantu oleh BEM Fakultas Pertanian dan Andrie Kisroh sebagai keynote speaker, serta tak luput juga alumni Mawapres tahun sebelumnya turut serta dalam menyumbangkan ilmunya untuk kesuksesan generasi mendatang pada ajang Mawapres ini. 


Kali ini, Wahyu Novita Tiara Wati atau yang akrab disapa Vita sukses dan terpilih untuk mewakili Fakultas Pertanian yang lolos sebagai mahasiswa berprestasi se-Universitas Trunojoyo Madura. Ia merupakan mahasiswi dari Program Studi Ilmu Kelautan angkatan 2019. Setelah melewati beberapa tahapan di tingkat fakultas yang kemudian dinyatakan lolos, Vita melaju ke tahap berikutnya untuk mengikuti seleksi di tingkat Universitas. Tak semudah yang dibayangkan, Vita pun harus mengikuti tahap demi tahap untuk mencapai semua ini. Adapun tahapan di tingkat Fakultas yakni wawancara dan presentasi mengenai hasil karyanya, setelah itu dikirim ke tingkat universitas. Pada tahap selanjutnya yaitu tingkat universitas, ada dua tahapan yaitu seleksi presentasi dan pengenalan karakter. Pada tingkat universitas sendiri ini merupakan tahapan dengan tingkat yang lebih tinggi dan seleksinya lebih berat dibandingkan pada tingkat fakultas, dimana seleksi di tingkat universitas harus menggunakan Bahasa Inggris untuk keseluruhannya. 


Waktu yang dibutuhkan untuk seleksi Mawapres ini pun tidak singkat, melainkan butuh sekitar 10 hari untuk seleksi ditingkat fakultas maupun universitas. Saat kami tanya tentang bagaimana perasaannya saat lolos sebagai mahasiswa berprestasi, ia pun mengungkapkan rasa syukur dan senang bisa menjadi salah satu mahasiswa berprestasi di Universitas Trunojoyo Madura. 


Sedikit tips pun tak lupa Vita sampaikan untuk teman-teman yang ingin ikut serta Mawapres. “Haruslah belajar dengan giat untuk menggapai sesuatu dan gapailah sesuatu dengan prinsip maling yaitu diam-diam tidak ada yang tau, apabila jika ingin menggapai sesuatu dan banyak yang tahu maka akan semakin banyak ingin menjatuhkan,” tutur Vita. 


Banyak harapan dari Vita sebagai mahasiswa berprestasi UTM. “Semoga semakin banyak mahasiswa berprestasi lagi dan membanggakan nama UTM dan bahkan nama Indonesia di kancah Internasional,” pungkas Vita.


Reporter : Vinda dan Aniq
Editor : Bayu

Bebas

Berenanglah dalam kebebasan kawanan awan altocumulus

Agar kita tau betapa bebasnya sosok alam ini


Oleh : Aliefia Miftakhul Ardani